BI Jateng Luncurkan Aplikasi Jasirah Dukung Wisata Syariah
Kepala BI Jateng KPw Rahmat Dwisaputra menunjukkan aplikasi Jasirah yang bisa digunakan wisatawan.
Semarang, Idola 92.6 FM – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah meluncurkan aplikasi Jasirah yang akan membantu wisatawan untuk mengunjungi objek wisata religi maupun non religi di wilayah Jawa Tengah. Aplikasi menginformasikan tentang objek wisata yang dikunjungi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah Rahmat Dwisaputra mengatakan aplikasi Jasirah akan memberikan unsur cerita pada objek yang dikunjungi wisatawan mulai dari wisata sejarah Kerajaan Mataram Hindu, Kerajaan Demak, Pajang dan peninggalan sejarah lainnya sudah cukup. Pernyataan itu disampaikan dalam pertemuan di Hotel Tentrem, Rabu (31/08).
Rahmat menjelaskan, aplikasi Jasirah atau Jejak Wisata Sejarah memberikan informasi lokasi wisata, baik wisata religi maupun konvensional. Aplikasi tersebut dibuat bekerja sama dengan KERIS atau Koridor Ekonomi Perdagangan Investasi dan Pariwisata Jawa Tengah.
Menurut Rahmat, melalui aplikasi tersebut, masyarakat wisata juga dapat mendengar atau merasakan cerita-cerita pariwisata dalam aplikasi Jasirah.
“Kami bekerja sama dengan dua sejarawan dari Undip. Harapannya, kami akan menawarkan wisata tematik. Sejauh ini wisata alam, wisata kuliner dan wisata sejarah. Supaya masyarakat tahu bahwa Jawa Tengah adalah pusat peradaban di Indonesia,” kata Rahmat.
Lebih lanjut Rahmat menjelaskan, melalui aplikasi Jasirah akan memudahkan wisatawan untuk mengetahui sejarah tempat-tempat yang dikunjungi. Termasuk memberikan informasi kepada wisatawan tentang wisata halal di daerah tersebut.
“Ini bagian dari kami memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat. Aplikasi tersebut akan sangat membantu wisatawan yang datang ke Jawa Tengah,” pungkasnya.(Knospe)
Source: www.radioidola.com
