Bentuk CSR, Ajak Panti Asuhan ke Museum Batik
SOLO- Kita semua sebagai warga negara Indonesia memiliki tanggung jawab untuk mencintai keragaman seni dan budaya yang dimiliki bangsa Indonesia. Keberagaman ini merupakan kekayaan suatu bangsa yang perlu dibina dan dilestarikan. Dan pelestarian budaya bangsa tidak bisa dibatasi oleh usia atau golongan.
Untuk memperkuat keterikatan dan meningkatkan kesadaran Generasi muda khususnya anak-anak terhadap budaya bangsa, The Soga Eatery, House of Danar Hadi Surakarta turut menyelenggarakan suatu kegiatan dan juga sebagai bentuk Tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dengan mengajak dan mendukung Panti Asuhan Muhammadiyah Surakarta untuk melakukan wisata edukasi ke Museum Batik pada Rabu (6 Juli). Hal ini sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian batik sebagai warisan budaya asli Indonesia.
Kegiatan CSR ini merupakan bagian dari rangkaian acara peluncuran oleh The Soga Eatery yang dijadwalkan pada 15 Juli 2022.
Miftahurrozi, General Manager House of Danar Hadi, menjelaskan museum merupakan tempat yang sarat nilai pendidikan karena merupakan bagian penting dari sejarah bangsa. Selain itu, ada banyak hal yang dapat dipelajari di museum, termasuk seni dan budaya.
“Kami ingin masyarakat khususnya anak-anak lebih tertarik mengunjungi museum dan lebih tertarik untuk belajar tentang sejarah,” ujarnya.
Kegiatan CSR yang disponsori langsung oleh House of Danar Hadi ini merupakan bentuk kepedulian yang nyata untuk membekali anak-anak panti asuhan dengan wawasan dan pengetahuan khususnya di bidang sejarah.
Dalam kegiatan ini, anak-anak tidak hanya diajak makan dan berfoto, tapi juga diajak di tur rumah ke museum batik, yang memiliki berbagai macam budaya batik dari waktu ke waktu. Dan mengenal nDalem Wuryaningratan, salah satu peninggalan Keraton Kasunanan Surakarta.
“Penjelasan bahwa The Soga Eatery yang terletak di kawasan rumah Danar Hadi sangat menarik, karena selain kegiatan kuliner dengan tema heritage modern, para tamu dapat menikmati salah satu peninggalan Keraton Kasunanan Surakarta yaitu nDalem Wuryaningratan. Selain itu, para tamu diajak untuk belajar tentang budaya yang berbeda melalui Museum Batik dan kegiatan diakhiri dengan berbelanja Koleksi Batik Danar Hadi yang terkenal. Benar-benar bisa menjadi one stop activity bertajuk rekreasi termasuk kuliner, wisata edukasi sekaligus belanja dalam satu kawasan yaitu rumah Danar Hadi Solo,” pungkasnya.(rls)
Source: radarsolo.jawapos.com
