Benteng Willem I, saksi sejarah di Ambarawa - WisataHits
Jawa Tengah

Benteng Willem I, saksi sejarah di Ambarawa

Ambarawa merupakan lokasi yang strategis antara Semarang, Magelang dan Salatiga. Sehingga digunakan sebagai pangkalan militer pada masa penjajahan Belanda.

Dan keberadaan Benteng Willem I erat kaitannya dengan keberadaan Stasiun Willem I yang saat ini dikenal dengan Museum Kereta Api Ambarawa.

Banyak hal yang terjadi di kota Ambarawa, sehingga tidak heran jika kota ini menjadi destinasi wisata sejarah yang wajib dikunjungi di Semarang.

benteng pendem ambarawalanjut pendem ambarawa. Google Maps. Sumber: Farkhan Khanafi

Banyak ilmu sejarah yang didapat dan tentunya menyenangkan karena lokasinya yang sejuk dengan pemandangan khas pedesaan membuatnya sejuk.

Sejarah Benteng Willem I

Mungkin Anda memperhatikan pada tahun berapa Benteng Willem I dibangun? Dan siapa yang membangun Benteng Pendem ini? Untuk apa Fort Willem yang saya gunakan saat itu?

Coba kita jawab satu persatu…

Benteng Fort Willem I dibangun pada tahun 1834, selesai pada tahun 1845 dan diprakarsai oleh Van Der Bosch. Dan Fort Willem I berfungsi sebagai barak militer, penjara dan gudang logistik masa perang.

Selama era kolonial Jepang, Fort Willem I berfungsi sebagai penjara bagi orang Eropa dan mereka yang mencoba menentang pemerintah Jepang saat itu.

Jika dilihat lebih dekat, bentuk bangunan Benteng Ambarawa Pendem sebenarnya menyerupai barak dengan banyak jendela. Dikatakan mampu menampung lebih dari 10.000 tentara.

Cerita tidak berhenti sampai di situ, bahkan setelah kemerdekaan Republik Indonesia, Benteng Willem I masih diselimuti cerita tentang perjuangan para pahlawan Indonesia.

benteng willem i.fortbenteng willem i. Google Maps. Sumber: Dewi Xmi

lihat juga: Museum Bhakti Mandala

Saat ini, bagian utuh Benteng Willem I atau yang lebih dikenal dengan Benteng Pendem Ambarawa digunakan sebagai Lapas Kelas II A Ambarawa dan juga sebagai Barak atau Asrama Militer Indonesia.

Lokasi Benteng Willem I

  • Alamat Benteng Willem I terletak di Desa Lodoyong, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
  • Lokasi sangat dekat dengan Museum Kereta Api Ambarawa

Perjalanan dari Museum Kereta Api Ambarawa ke Benteng Pendem Ambarawa memakan waktu kurang dari 10 menit. Yaitu dengan pos setelah Jl. pemuda, lalu belok kiri di Jl. RA. Kartini.

Kemudian belok kanan lalu kiri untuk menuju Bugisari, Lodoyong dimana Benteng Willem I berada. Jika ingin berjalan kaki, Anda bisa melakukannya dengan jarak sekitar 1 km.

Jam buka Benteng Willem I

  • Jam buka Benteng Ambarawa Pendem adalah dari pukul 08:00 hingga 17:00
  • Dan tayang setiap hari senin sampai minggu

bangunan yang masih digunakanbangunan yang masih digunakan. Google Maps. Sumber: Abinghaus

Harga tiket masuk Benteng Willem I

Harga tiket masuk Benteng Ambarawa Pendem hanya sekitar Rp 5.000 per orang

lihat juga: chinatown semarang

Fort Willem I. Fasilitas

Fasilitas penunjang di sekitar Benteng Willem I antara lain:

  • tempat parkir kendaraan,
  • Pusat Informasi,
  • Toilet,

Daya Tarik Benteng Pendem Ambarawa

1. Bangunan ikonik

bentuk lonjong dan banyak jendelabentuknya lonjong dan banyak jendela. Google Maps. Sumber: Harm-Jan Spier

Letak Benteng Pendem Ambarawa tidak jauh dari persawahan, terdapat beberapa bangunan utama dan ditempatkan sesuai dengan arah mata angin. Sepertinya ada banyak jendela di sepanjang gedung.

Bentuk bangunannya memanjang dan terdiri dari dua lantai. Ada jembatan sederhana yang menghubungkan gedung-gedung.

Bangunan-bangunan Belanda terkenal kokoh dan kokoh, seperti terlihat di Benteng Willem I yang masih berdiri kokoh meski sudah berusia ratusan tahun.

Saya telah melihat beberapa bangunan yang sudah mulai runtuh dan terlihat tidak terawat. Hingga Anda harus berhati-hati, pilihlah bangunan yang ingin Anda kunjungi.

lihat juga: vanaprastha gedong songo

2. Berburu foto antik

kuat sampai sekarangkuat hingga saat ini. Google Maps. Sumber: Dewi Xmi

Mengingat gaya bangunannya yang ikonik, banyak pengunjung yang mencari foto-foto vintage dari tempat-tempat yang dianggap keren.

Waktu terbaik untuk mengunjungi Benteng Ambarawa Pendem adalah pada pagi atau sore hari untuk mendapatkan sinar matahari yang tepat agar terlihat cantik di depan kamera.

3. Misteri Benteng Ambarawa Pendem

Kisah Misteri yang terkait dengan Benteng Ambarawa Pendem juga menjadi salah satu daya tarik tersendiri, bahkan banyak dari para pengunjung yang datang hanya untuk menguji keberanian dan penasaran dengan kisah mistisnya.

Tentunya sebagai penjara, Benteng Pendem Ambarawa akan menyimpan energi yang menawan. Perlakuan terhadap penjajah tentu sangat kejam dan tidak manusiawi.

Diselimuti mistisisme dan mistisismepenuh misteri dan misteri. Google Maps. Sumber: Dewi Xmi

lihat juga: galeri muri

Menyimpulkan

Karena merupakan situs bersejarah, alangkah baiknya jika pengunjung turut menjaga kebersihan dan keaslian Benteng Willem I Ambarawa.

Source: www.nativeindonesia.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button