Beginilah penghasilan sektor pariwisata Gunungkidul selama liburan sekolah - WisataHits
Jawa Tengah

Beginilah penghasilan sektor pariwisata Gunungkidul selama liburan sekolah

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Badan Pariwisata Gunungkidul menemukan ada 223.258 kunjungan wisatawan selama liburan sekolah. Pencapaian ini menyumbang Rp 1,4 miliar ke pundi-pundi pendapatan asli daerah (PAD).

Kepala Biro Pariwisata Gunungkidul Muhammad Arif Aldian mengatakan, libur sekolah sudah berlangsung selama dua pekan. Hal ini berdampak pada kunjungan wisatawan yang mengalami peningkatan signifikan dibandingkan hari-hari biasa.

Menurutnya, tidak ada target khusus saat liburan karena hanya ingin memanfaatkan momen untuk mengejar target PAD. Ia mengaku total kunjungan mencapai 223.258 orang dalam dua pekan.

PAD yang diterima mencapai Rp 1,4 miliar. Untuk destinasi wisata masih sama dengan momen liburan lainnya yang didominasi kawasan pantai. “Objek wisata lainnya juga meningkat, namun tidak sebanyak yang berkendara ke kawasan pantai,” kata Aldian kepada wartawan, Selasa (13/7/2022).

BACA JUGA: Fakta Baru Penembakan Polisi, Mabes Diklaim Ada Tindakan Tidak Senonoh Terhadap Istri Kepala Departemen Propam

Meski ada peningkatan, diakuinya kunjungan saat libur sekolah tidak sebanyak saat libur Lebaran. Saat itu pengunjung yang berwisata mencapai 257.451 pengunjung dengan PAD Rp 1,9 miliar.

Aldian tidak mempermasalahkan kinerja ini, yang terpenting bisa membantu pencapaian target PAD yang dipatok Rp 27 miliar untuk 2021. Hingga Senin sore, penerimaan pajak turis mencapai Rp 12,7 miliar. “Memang ada peningkatan karena lebih banyak libur sekolah, namun secara umum hanya tercapai 47,3% dari target yang ditetapkan untuk tahun ini,” kata mantan Ketua Bidang Organisasi Sekretariat Gunungkidul ini.

Aldian berjanji akan terus berupaya mencapai target PAD dari sektor pariwisata. Ia pun optimistis target tersebut bisa tercapai pada paruh kedua 2022.

Untuk mencapai tujuan tersebut, dilakukan promosi pariwisata secara masif. Selain itu, juga ada upaya kerja sama dengan para pemangku kepentingan pariwisata dari Jawa Tengah dan Jawa Timur untuk lebih mengenalkan potensi wisata di Gunungkidul. “Ini adalah bagian dari upaya untuk mencapai tujuan pariwisata yang telah dibebankan kepada kami,” katanya.

Saryanto, Direktur Badan Usaha Milik Negara (BUMKal) Maju Mandiri Kalurahan, mengatakan terjadi peningkatan kunjungan saat libur sekolah, namun kini sudah kembali normal. Ia berharap kondisi wisatawan dapat pulih sepenuhnya untuk memungkinkan tingkat kunjungan kembali ke tingkat sebelum pandemi. “Sebelum pandemi, bisa 1.000 orang. Tapi sekarang 500 bisa datang. Mudah-mudahan segera normal kembali,” ujarnya. (David Kurniawan)

Source: jogjapolitan.harianjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button