Batu Lubang Sibolga, goa bersejarah dengan panorama alam yang eksotis

Batu Lubang Sibolga merupakan tempat yang kaya akan sejarah. Apalagi tempat ini juga banyak dikunjungi wisatawan karena daya tariknya. Apa pun?

Sibolga merupakan kawasan yang terletak di tengah Kabupaten Tapanuli. Daerah ini memiliki banyak tujuan wisata. Salah satu yang sarat sejarah dan keindahan adalah batu lobang Sibolga. Destinasi ini menawarkan panorama yang tak kalah indah dari yang lain.

Selain pemandangan, wisatawan juga akan disuguhkan sepanjang perjalanan dengan pemandangan yang indah. Ada sekitar dua terowongan yang terlihat seperti gua. Hal ini juga yang mendasari mengapa pariwisata disebut Batu Lubang.

Selain itu, tempat ini juga sarat akan sejarah. Berdasarkan cerita warga, jalan lintas ini memiliki banyak cerita menarik yang sayang jika diabaikan begitu saja. Penasaran dengan ulasan lengkapnya? Mari simak pembahasan berikut ini!

Atraksi Batu Lubang Sibolga

Kredit gambar: Google Maps Hamzah Fansuri

Setiap tempat wisata pasti memiliki daya tarik tersendiri. Tak terkecuali Batu Lobang yang terletak di kawasan Sibolga. Dan Indonesia memang kaya akan wisata, jadi dimanapun tempatnya pasti akan dikunjungi orang jika memang menarik dan unik. Berikut beberapa tempat wisata di Batu Lubang Sibolga.

1. Ada air terjun di sebelah tembok

Perlu dicatat bahwa sebelum mengunjungi wisata sejarah ini, Anda harus memeriksa apakah Anda mengetahui atraksi mana yang unik di tempat tersebut. Tempat ini memiliki banyak atraksi, yang pertama adalah air terjun di sebelah permukaan batu.

Ada dua terowongan kembar yang dianggap memiliki banyak cerita misterius. Gua ini memberi pengunjung perasaan sejuk air yang berasal dari dinding batu. Tak hanya itu, terdapat air terjun yang mengalir di sebelah dinding gua.

Pada umumnya orang akan berfoto sejenak di sekitar dinding goa sebelum melanjutkan perjalanan ke tempat lain yang tak kalah menarik.

2. Banyak gua dengan ukuran berbeda

Daya tarik Batu Lubang Sibolga yang kedua adalah terdapatnya alur-alur goa dengan ukuran yang berbeda-beda. Masyarakat setempat percaya bahwa gua di Jalan Raya Trans-Sumatera ini memiliki nilai sakral tersendiri.

Gua pertama yang akan dilalui wisatawan panjangnya sekitar 40 meter dan yang lainnya hanya sepanjang 20 meter. Sayangnya, sampai saat ini kita belum mengetahui secara pasti seperti apa cerita lengkap dari dua terowongan gua tersebut.

Namun menurut cerita yang beredar, terowongan tersebut sudah ada sejak tahun 1930-an, sebelum Indonesia merdeka.

3. Pariwisata diciptakan di era kerja paksa

Penduduk setempat mengatakan bahwa Batu Lobang dibangun dengan sistem kerja paksa pada masa penjajahan Belanda. Warga yang ditahan oleh penjajah selalu menjadi korban perlakuan kejam dan sewenang-wenang.

Salah satu kerja paksa tersebut adalah penduduk diminta membuat terowongan dalam bentuk padat dan keras. Masyarakat kemudian menggali batu tersebut ke dalam lubang dengan tujuan agar tentara Belanda dapat menyeberang jalan.

Hal ini terbukti saat wisatawan melihat ke atas goa, akan ada tulisan “selamat datang di goa Belanda”. Sejauh ini bisa dipahami kan?

4. Perlu diketahui bahwa banyak warga yang meninggal

Konon ketika tempat ini baru dibangun, banyak penduduk setempat yang meninggal. Ini karena mereka dipaksa terus bekerja tanpa istirahat. Pada akhirnya kelelahan dan mati.

Selain itu, kekejaman lain yang dilakukan penjajah Belanda adalah jenazah para buruh yang meninggal dengan cara dibuang ke jurang di samping lubang. Alih-alih seram, cerita ini justru memicu minat masyarakat untuk melihat tempat wisata tersebut.

Bagaimana setelah membaca pembahasan di atas apakah anda masih tertarik untuk pergi ke Batu Lobang di kawasan Sibolga?

Alamat dan rute menuju lokasi

Kredit gambar: Google Maps Mngthm

Bagi yang ingin melihat sendiri seperti apa batu lobang Sibolga, silahkan berkunjung di akhir pekan. Silakan arahkan kendaraan Anda menuju Dusun Simaninggir, Desa Bonandolok, Kecamatan Sitahuis, Sumatera Utara.

Terowongan ini cukup fenomenal, sehingga ketika wisatawan bertanya di mana letaknya, pasti banyak penduduk lokal yang tahu. Apalagi terowongan ini juga berada di Jalan Lintas Tarutung Sibolga, dan menjadi satu-satunya akses menuju ke sana.

Nah untuk rutenya, jika wisatawan ingin ke Batu Lobang dari Sibolga harus menempuh jarak sekitar 5 km dengan waktu tempuh sekitar 18 menit. Sedangkan jika perjalanan dimulai dari Pandan akan lebih jauh lagi, sekitar 7 km dengan waktu tempuh sekitar 22 menit.

Siapkan fisik yang kuat untuk sampai ke sini! Jangan lupa juga untuk membawa perbekalan seperti makanan dan minuman yang diperlukan. Terutama bagi wisatawan yang berasal dari luar provinsi Sumatera.

Harga tiket masuk objek wisata

Setelah mempersiapkan kapan waktu terbaik untuk ke tempat ini, selanjutnya adalah mencari tahu berapa harga tiket masuk wisata sejarah ini. Kabar baiknya, semua tiket masuk gratis.

Perkembangan pariwisata saat ini membuat Batu Lobang benar-benar eksis. Selain banyak cerita menarik yang dikandungnya, sayang rasanya jika dilewatkan begitu saja tanpa mampir, berfoto dan melihat air terjun yang indah.

Kegiatan yang menarik untuk dilakukan

Kredit gambar: Google Maps Hendrik Naga

Berdasarkan ulasan di atas, tentunya dapat disimpulkan bahwa ada beberapa kegiatan menarik yang dapat dilakukan, antara lain:

1. Pelajari tentang sejarah perusahaan

Berbagai aktivitas bisa dilakukan wisatawan, termasuk bertanya kepada penjaga atau warga sekitar tentang sejarah kelam tempat ini. Meski masih simpang siur dan murni dari mulut ke mulut, tidak ada salahnya untuk mempercayainya.

Mengingat pembangunan lubang ini juga menjadi saksi kejamnya penjajahan Belanda di Tapanuli yang memakan banyak korban akibat kelelahan.

2. Melihat keindahan air terjun

Nah, kegiatan menarik kedua yang bisa dilakukan di Batu Lubang Sibolga adalah melihat keindahan air terjun. Jika diukur, tinggi totalnya 100 meter, dan wisatawan bisa melihat pemandangan yang menakjubkan.

Jika Anda berkunjung ke sini, persiapkan semuanya dengan baik dan lengkap karena fasilitasnya masih sedikit. Persiapkan juga perlengkapan keselamatan. Sejauh ini bisa dipahami kan?

3. Ambil gambar

Saat berkunjung ke sini, salah satu aktivitas yang tidak boleh Anda lewatkan adalah berfoto. Jangan sampai momen tersebut terlewatkan apalagi pemandangannya tidak kalah instagramable dengan tempat wisata lainnya.

Jadi ini adalah kegiatan yang bisa dilakukan. Sangat direkomendasikan untuk pemburu dan penggemar sejarah, bukan?

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Kredit Gambar: Google Maps Rima S

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, tidak ada fasilitas yang bisa didapatkan saat wisatawan berkunjung ke sini. Selain itu, akses jalannya juga tidak terlalu mulus sehingga harus ekstra hati-hati.

Tetap fokus pada perjalanan untuk tiba di tujuan dengan selamat. Menurut mitos, saat melewati terowongan, Anda harus membunyikan klakson beberapa kali agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di dalamnya dan sebagai tanda jika mobil ingin lewat.

Meski tidak ada fasilitas yang ditemukan pengunjung, namun sejarah dan keindahan air terjun ini tidak perlu diragukan lagi.

Batu Lubang Sibolga wajib dikunjungi di pusat kota Tapanuli. Jalannya agak terjal, tapi keindahannya tidak dilupakan begitu saja.

Source: www.itrip.id