Bali menjadi tuan rumah Forum Internasional Pertemuan Tahunan GTF 2022
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bekerjasama dengan Indonesia Tourism Forum akan menjadi penyelenggara kegiatan hybrid World Tourism Forum Annual Meeting 2022.
Bali menjadi tuan rumah World Tourism Forum Annual Meeting 2022 yang akan diselenggarakan pada 17-18 November 2022 di Mövenpick Resort & Spa Jimbaran dengan tema “Time for Travel & Tourism – from Words to Actions”.
Bali akan menjadi tuan rumah International Forum of the 2022 GTF Annual Meeting, foto: Kemenparekraf
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, dalam “The Weekly Brief Sandi Uno” yang berlangsung hibrid di Gedung Sapta Pesona, Senin (31/10/2022), mengatakan empat tokoh dunia akan diundang hadir dalam pertemuan ini.
“Kami berharap mereka dipastikan hadir, ada Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan; Presiden Prancis, Emmanuel Macron; Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez; 2007-2016 Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Korea Selatan, Ban Ki Moon.
kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Menparekraf berharap forum internasional ini berdampak pada peningkatan citra dan kepercayaan dunia terhadap Indonesia sebagai destinasi MICE internasional terkemuka.
“Kami juga berharap dapat meningkatkan kerjasama dan peluang investasi ke depan sehingga dapat menghasilkan multiplier effect yang berkontribusi terhadap perekonomian nasional,”
kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Sementara itu, Deputi Bidang Produk Pariwisata dan Event Organizer Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Rizki Handayani yang hadir secara offline di gedung Sapta Pesona mengatakan, pertemuan tahunan GTF 2022 akan terdiri dari rangkaian meja bundar, pameran, dan B2B. pertemuan (Tourism Investor Hall, Tourism CEO Club dan Indonesia Business Forum).
Acara ini akan mempertemukan para kepala negara, menteri pariwisata, CEO industri pariwisata, industri perjalanan dan industri penerbangan dari berbagai negara untuk mempromosikan pariwisata di Indonesia.
Selain itu, meningkatkan jangkauan jaringan bagi para pemangku kepentingan di industri pariwisata dan ekonomi kreatif nasional.
“Jadi nanti pada pertemuan tahunan GTF 2022 akan ada beberapa sesi seperti pembicaraan tentang investasi, seperti apa pariwisata ke depan, dan memang keynote speaker CEO industri pariwisata, jadi yang kita lihat dari aspek komersial.
Kami berharap sebenarnya latar belakang tersebut hanya menjadi titik awal bagi platform untuk menginformasikan potensi kami dan ke depan memang akan muncul bisnis-bisnis baru dan investasi baru di Indonesia” ,
kata Rizki.
Ketua Forum Pariwisata Indonesia Sapta Nirwandar mengatakan pertemuan tahunan GTF 2022 akan mempertemukan 300 delegasi dari 50 negara seperti Kanada, Bulgaria, Chad, Arab Saudi, India, dll.
“Seperti yang dikatakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, ini salah satu kebangkitan pariwisata kita setelah dua tahun.
Akan ada CEO dari industri pariwisata yang hadir, seperti CEO Turkish Airlines, pengusaha dan investor, ”
Sapta yang hadir secara offline mengatakan kepada Gedung Sapta Pesona.
Turut hadir Ketua WTFI Bulut Bagci yang hadir secara online.
Ia mengatakan WTFI akan mengundang investor global untuk datang dan memperhatikan perkembangan pariwisata global dengan tujuan untuk menghidupkannya kembali.
“Kami berharap dengan mempertemukan para pemain terbaik dan orang-orang paling strategis di industri pariwisata akan memicu kebangkitan pariwisata global,”
kata Bulut.
Source: www.piknikdong.com
