Akses menuju Desa Wisata Rahtawu Kudus tertimbun longsor

Sumber foto: Sutini/elshinta.com.

Elshinta.com – Hujan deras yang menggerus pegunungan Kudus di Jawa Tengah menyebabkan longsor di empat lokasi di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus pada Senin (26/12). Akibat longsor tersebut, akses utama ke desa terputus. Data BPBD Kabupaten Kudus ditemukan longsor di 4 titik di Desa Rahtawu yaitu RT 3 RW 3, RT 2 RW 3, RT 5 RW 1 dan RT 7 RW 1. Untuk RW 7 RW 1 longsor cukup parah. Tanah longsor memblokir akses ke jalan desa Rahtawu sepanjang 40 meter dari tebing setinggi 8 meter.

Kepala Badan Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Munaji mengatakan, pihaknya telah menerima laporan adanya tebing yang runtuh sehingga menutup akses jalan utama menuju Desa Rahtawu. Tim BPBD langsung turun ke lokasi untuk membantu warga membersihkan tumpukan material longsoran sehingga jalan raya bisa dilintasi.

“Kami bekerja sama dengan warga setempat untuk mengeruk tanah di jalan tersebut agar satu-satunya jalan ke desa lain bisa dilalui,” ujarnya seperti diberitakan. Kontributor Elshinta, Sutini, Jumat (30.12).

Dijelaskan, proses asesmen masih berlangsung karena muncul retakan baru di area tersebut. Kontur negara ini bergerak dan tidak stabil, sehingga rawan longsor saat hujan lebat. Sementara lokasi longsor lainnya masih dibersihkan.

“Kemungkinan dalam dua hari ke depan semuanya sudah bersih,” kata Munaji.

Selain longsor di Desa Rahtawu, longsor juga terjadi di Dusun Kambangan, RT 5 RW 5, Desa Menawan, Kecamatan Gebog, yang menimpa rumah Nasikin (60), Martiah (60), Suwandi (55). dan Nursidi (55). Longsor akibat tebing setinggi 8 meter menghantam tembok warga dan menimbulkan kerugian harta benda sekitar Rp 10 juta.

Longsoran tersebut menimbulkan retakan tanah sepanjang 20 meter dan tinggi 10 meter, yang dikhawatirkan membahayakan 2 rumah di bawah retakan dan 1 rumah di depan rumah warga setempat.

“Tim BPBD membantu membersihkan rumah warga yang terkena longsor. Demikian pula, kami juga menyediakan terpal untuk menutupi tanah datar agar tidak terkena hujan secara langsung. Kami juga membantu logistik untuk meringankan beban warga setempat. ” dia menambahkan.

Source: news.google.com