Air Terjun Waimarang, air terjun unik dengan kolam berwarna biru di Sumba Timur

Air Terjun Waimarang di Sumba Timur memang tidak terlalu tinggi atau besar, namun keindahan wisata alam ini terkesan unik dan tidak mudah ditemukan di tempat lain.

Daerah Sumba Timur memiliki beberapa air terjun cantik yang wajib dikunjungi. Air Terjun Waimarang adalah salah satunya. Air terjun ini berada di lokasi yang cukup tersembunyi. Oleh karena itu, keberadaannya tidak diketahui oleh masyarakat sekitar hingga tahun 2015. Orang yang pertama kali menemukannya adalah seorang anak bernama Erikson.

Waimarang merupakan wisata air terjun yang unik. Tingginya hanya sekitar 5 meter, dan mulut air terjunnya tidak lebar. Waduk air terjun ini berbentuk cekungan melingkar yang cukup dalam di salah satu bagiannya. Meski ukurannya tergolong kecil, namun keindahan air terjun unik ini tak perlu diragukan lagi.

Air terjun cantik ini letaknya cukup jauh dari Waingapu. Selain itu medan untuk mencapai kawasan air terjun dari tempat parkir juga cukup berat. Perpaduan lokasinya yang tersembunyi dan medan yang berat membuat Waimarang belum banyak dijelajahi oleh wisatawan. Alhasil, kawasan wisata ini terlihat alami dan bersih dari sampah.

Atraksi yang ditawarkan oleh air terjun Waimarang

Kredit gambar: Google Maps Lapoe Ndapakamang

Waktu terbaik liburan ke Air Terjun Waimarang adalah saat musim kemarau. Saat ini, air air terjun ini sangat jernih. Menghabiskan waktu di sini, wisatawan akan menemukan hal-hal menarik yang bisa membuat liburan mereka semakin berkesan. Berikut beberapa atraksi tersebut.

✦ Menantang Trekking

Bagi sebagian wisatawan, perjalanan dari tempat parkir menuju air terjun cukup melelahkan. Namun, bagi yang lain, perjalanan ini adalah petualangan yang menyenangkan dan menantang. Jarak antara kedua kawasan tersebut sekitar 1 hingga 2 kilometer. Selama perjalanan ini, wisatawan akan melintasi berbagai jenis medan.

Di awal perjalanan, mereka melewati jalan yang cukup datar dengan pemandangan sabana, kebun dan hutan. Namun di akhir perjalanan, mereka akan menghadapi medan yang cukup sulit dan harus menuruni bukit terjal menuju air terjun. Sesampainya di tempat tujuan, rasa lelah setelah trekking akan sirna ketika wisatawan melihat keindahan air terjun.

✦ Air terjun tunggal

Waimarang adalah air terjun dua tingkat yang unik. Air terjun ini muncul dari celah tebing kapur yang setengah mengelilingi kolam alami. Pada siang hari, sinar matahari juga melewati ruang dan menerangi bagian dalam tebing. Untuk mendapatkan pemandangan terbaik dari air terjun unik ini, wisatawan harus datang ke sini pada siang hari saat musim kemarau.

✦ Kolam Air Biru Alami

Kolam air terjun Waimarang terlihat berwarna biru saat difoto. Jadi kolam ini indah dan unik. Bentuk kolamnya setengah lingkaran di ujungnya kemudian memanjang menjadi ruang yang luas. Beberapa bagian kolam cukup dangkal, namun ada juga yang dalamnya mencapai 8 meter.

✦ Suasana Tenang

Air terjun unik ini belum sepenuhnya dieksplorasi oleh wisatawan. Jumlah wisatawan yang datang ke sini biasanya paling banyak saat musim liburan. Di luar periode tersebut, hanya 1 atau 2 grup wisata yang datang ke sini. Plus, lokasinya juga menuju ke hutan yang sepi. Kedua kondisi tersebut membuat suasana air terjun ini seringkali tenang dan menyejukkan.

Alamat, lokasi rute dan tiket masuk

Kredit gambar: Google Maps Westi Kurnia

Air terjun ini berada di kecamatan Umalulu, sebelah timur Sumba, tepatnya di Desa Waimarang, Nusa Tenggara Timur. Lokasi air terjun unik ini berjarak sekitar 80 kilometer dari Waingapu atau sekitar 2 jam perjalanan. Wisatawan yang ingin mengunjungi air terjun cantik ini dari arah Waingapu sebaiknya mengarahkan kendaraannya ke arah timur menyusuri Jl. H. Adam Malik menuju Jl. Matawai Amahu.

Kemudian belok kiri di Jl. Beringin dan arahkan kendaraan ke Jl. Raya Melolo, melewati Jl. S. Parman, Jl. Prof. Johannes dan Jl.Sutomo. Kemudian ikuti Gmaps untuk mencapai tujuan. Jalan raya dalam kondisi cukup baik, tetapi begitu Anda memasuki daerah pedesaan di sekitar Melolo, itu adalah jalan tanah melalui desa tradisional Sumba.

Begitu sampai di tempat parkir, wisatawan harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Jalan menuju air terjun dari tempat parkir merupakan jalan tanah dengan kontur naik turun. Beberapa jalan ini juga licin, sehingga wisatawan harus berhati-hati. Selain hati-hati, mereka juga harus dalam kondisi yang baik dan membawa air minum yang cukup.

Air terjun cantik ini buka setiap hari selama 24 jam. Namun, mengunjungi air terjun ini pada malam hari sangat tidak disarankan. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada pagi hingga siang hari.

HTM Air Terjun Waimarang satu dengan biaya parkir yaitu Rp 10.000 untuk roda dua dan Rp 20.000 untuk roda empat.

Aktivitas seru yang bisa dilakukan

Kredit gambar: Google Maps Mey Kwee

Menikmati liburan di Air Terjun Waimarang bisa dilakukan dengan melakukan berbagai aktivitas. Namun, sebelum melakukan aktivitas tersebut, wisatawan harus memahami medan dan mengukur kemampuan diri sendiri. Dengan demikian, wisatawan dapat terhindar dari hal-hal yang tidak menyenangkan. Di bawah ini adalah aktivitas yang bisa dilakukan di air terjun cantik ini.

1. Berenang di Kolam Air Terjun Waimarang

Aktivitas utama yang bisa dilakukan di air terjun cantik ini adalah berenang di kolam alaminya. Kolam ini sedalam 8m, namun ada juga bagian yang dangkal. Sehingga, wisatawan yang kurang mahir berenang bisa memilih tempat yang dangkal untuk mandi. Dengan cara ini mereka tetap aman, tetapi mereka juga bisa bersenang-senang.

Sebelum mencoba berenang di kolam yang dalam, wisatawan sebaiknya mempersiapkan badan terlebih dahulu. Dengan demikian, mereka tidak akan merasakan kram saat berenang. Jika wisatawan merasa lelah setelah menyusuri jalan setapak menuju air terjun ini, sebaiknya beristirahat dulu sebelum mandi.

2. Tubuh melompat

Beberapa wisatawan yang mengunjungi air terjun unik ini menikmati body jumping, yaitu melompat dari tebing ke kolam air terjun terdalam. Kegiatan ini sangat menyenangkan dan mengasyikkan untuk dilakukan. Namun, aktivitas ini hanya direkomendasikan bagi mereka yang bisa berenang dengan baik.

3. Mainkan air

Bagi wisatawan yang tidak bisa berenang, masih bisa menikmati aktivitas seru di air terjun unik ini, termasuk bermain air sambil duduk di tepi kolam. Mereka juga bisa bermain di ujung kolam yang dangkal. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, mereka dapat membawa jaket pelampung dari rumah.

4. Ambil gambar

Aktivitas lain yang wajib dilakukan di Air Terjun Waimarang adalah berfoto. Keindahan kolam, tebing, dan air terjun di kawasan wisata ini menjadi latar belakang selfie yang instagenic. Untuk mendapatkan foto yang paling Instagrammable, wisatawan harus datang ke sini saat musim sepi dan musim kemarau.

5. Bersantai mengambang di kolam air terjun

Salah satu cara bersantai di area air terjun ini adalah dengan mengapung di kolam air terjun menggunakan tikar apung. Saat ini, masih jarang wisatawan yang melakukannya di Waimarang karena belum ada persewaan tikar apung di sini. Jika wisatawan ingin mencoba kegiatan ini, mereka harus membawa tikar dan pompa apung dari rumah.

Fasilitas yang tersedia di area air terjun

Kredit gambar: Google Maps Yohanes Wijaya

Fasilitas di dekat kawasan air terjun sangat minim. Wisatawan dapat menemukan toilet dan ruang ganti di dekat air terjun. Untuk menggunakannya, wisatawan akan dikenakan biaya Rp 5.000. Di area yang agak jauh dari air terjun, terdapat tempat parkir dan warung sederhana yang menjual mie instan panas dan kelapa muda segar.

Air Terjun Waimarang merupakan air terjun yang unik, karena dikelilingi tebing melingkar dan memiliki kolam berwarna biru. Air terjun ini sebenarnya terdiri dari dua tingkat dan salah satunya mengalir ke area berenang yang dikelilingi tebing. Saat berlibur ke sini, wisatawan bisa berenang, bermain air, melompat dan berfoto.

Source: www.pesisir.net