Ada Wisata Pantai Tersembunyi di Gunungkidul - WisataHits
Yogyakarta

Ada Wisata Pantai Tersembunyi di Gunungkidul

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Desa Wisata Kalurahan Tepus (Dewi Kampus) telah mengembangkan wisata pantai tersembunyi di Gunungkidul selama beberapa tahun. Paket wisata dengan jeep ini mulai menarik minat pengunjung.

Tak kurang dari 20 jeep mengantarkan wisatawan setiap hari pada hari libur atau akhir pekan. Kepala Manajemen Dewi Kampus, Suheri, mengatakan eksplorasi pantai tersembunyi sudah lama dirintis. Namun karena pandemi sempat berhenti dan kini berkembang kembali.

“Antusiasme semakin bertambah karena minat wisatawan semakin banyak,” ujarnya, Jumat (9/2/2022).

Heri mengatakan, sejauh ini ada 42 jeep yang beroperasi dengan sistem bergiliran mengantarkan pengunjung. Moda transportasi ini telah dimodifikasi dengan mempertimbangkan aspek keselamatan.

Sebuah jeep dapat menampung hingga lima orang termasuk pengemudi. Selain itu, penumpang wajib memakai helm untuk alasan keamanan.

BACA JUGA: Istri Ferdy Sambo Tidak Ditangkap, Pengamat: Melanggar Keadilan Rakyat

Ia menjelaskan, rute yang ditempuhnya terbilang ekstrim karena pantai yang ia tuju masih jarang dikunjungi. “Jalannya naik turun dan tidak bagus karena tidak diaspal atau dituang. Jadi untuk ke sana pakai jeep roda dua,” ujarnya.

Ia menambahkan, paket wisata ini terbagi menjadi rute panjang dan rute pendek. Biaya roaming mulai dari Rp 350.000-400.000 sekali jalan.

Pantai yang dikunjungi mulai dari Watunene, Cluwakan hingga Timang. Selain itu, ada juga kunjungan desa wisata mengunjungi rumah budaya atau berbagai sentra kerajinan dari batik hingga perak.

“Terutama ke daerah pantai. Rutenya dinilai ekstrim, sehingga bisa menawarkan pengalaman berbeda saat berkunjung, dan suasananya masih tenang karena belum banyak dikunjungi,” ujarnya.

Menurutnya, hanya sedikit jeep yang dipesan pada hari kerja. Namun, pada hari libur atau akhir pekan, ada 15-20 jeep yang membawa pengunjung berpetualang ke pantai-pantai yang tidak dapat diakses oleh kendaraan umum.

“Kami tidak hanya menyiapkan akses transportasi tetapi juga fasilitas homestay bagi pengunjung,” katanya.

Salah satu warga Kalurahan Pulutan, Wonosari, Iskandar mengaku pernah mengalami penjelajahan pantai-pantai tersembunyi di kawasan Tepus. Salah satunya adalah Pantai Watunene dengan akomodasi jeep.

Menurutnya, kondisi jalannya tidak seperti pantai-pantai ternama seperti Indrayanti hingga Baron karena jalannya masih berupa tanah dan bebatuan. “Ada pasang surut untuk sampai ke lokasi dan melewati hutan. Pantai-pantainya masih bersih dan relatif sepi karena belum banyak yang mengunjunginya,” katanya. (David Kurniawan)

Source: wisata.harianjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button