Acara ulang tahun dan reuni cocok di pantai Surumanis - WisataHits
Yogyakarta

Acara ulang tahun dan reuni cocok di pantai Surumanis

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Munculnya destinasi wisata baru yang memadukan eksotisme pantai karst dengan konsep kontemporer Heha Ocean View Gunungkidul tidak berdampak pada Pantai Surumanis, Kebumen.

Terletak di Desa Pasir Kecamatan Ayah, pantai ini selalu menyasar pasar konvensi atau event (Meetings, Incentives, Congresses, Exhibitions (MEICE)). Keberadaan fasilitas yang bersih dan layak seperti joglo pertemuan, bumi perkemahan, tempat parkir dan toilet diyakini menjadi faktor keunggulan Surumanis untuk bersaing dengan kompetitor baru.

Surumanis Beach Manager, Rasiman, mengumumkan bahwa Pantai Surumanis sudah memiliki brand terkuat sebagai tempat acara arisan, reuni dan ulang tahun, pertemuan dan agenda semi formal lainnya. Banyak komunitas, BUMN dan perusahaan swasta yang mengadakan pertemuan atau gathering di lokasi ini.

“Salah satu keunggulan Surumanis adalah tidak terlalu jauh dan relatif mudah. Jumlah pengunjung yang tidak terlalu ramai justru membuat rombongan pengunjung merasa lebih nyaman, santai dan lebih privasi,” jelas Rasiman.

Fasilitas lainnya adalah tempat perkemahan yang nyaman dengan pemandangan eksotis dan fasilitas toilet yang bersih. Bekerja sama dengan operator outbond dan komunitas pecinta alam, Surumanis siap melayani beragam komunitas yang ingin merasakan serunya berkemah sambil melakukan aktivitas tebing pantai. Bahkan toilet merupakan aspek yang sangat diperhatikan.

“Kami menyediakan puluhan toilet yang selalu terjaga kebersihannya dan tersebar di beberapa lokasi strategis. Kami mungkin satu-satunya wisata pantai yang menawarkan toilet duduk. Ini untuk memenuhi kebutuhan wisatawan yang tidak terbiasa dengan toilet jongkok,” imbuhnya.

Seorang pengusaha kuliner lokal, Kasiman menjelaskan, tersedianya kuliner dari laut yang dikelola nelayan setempat membuat Surumanis identik dengan hidangan seafood.

“Kalau wisatawan ke pantai lain pasti teringat dengan pemandangan laut, jadi ketika mendengar Surumanis itu tempat pertemuan dan produk kulinernya,” jelas pemilik kedai, Saung Kaprok.
Baik Rasiman maupun Kasiman optimis Pantai Surumanis memiliki pangsa pasar tersendiri. Keberadaan destinasi wisata baru yang penuh dengan tren terkini tidak akan merusak pasar yang sudah ada.

“Kami memang memiliki harapan besar munculnya destinasi baru secara besar-besaran akan terus mengangkat nama kawasan pantai selatan Kebumen. Sehingga keberadaan Pantai Surumanis yang memiliki daya tarik tersendiri juga akan memberikan dampak positif,” jelas Rasiman.

Salah satu wisatawan asal Jogja, Kezia Kristananda, mengaku Pantai Surumanis menjadi pilihan karena keindahan alam lingkungan dan keasliannya.

“Tempatnya masih asli, tidak terlalu banyak ornamen artifisial yang justru menghilangkan keindahan aslinya. Juga pengunjungnya tidak terlalu berisik, jadi kita bisa lebih menikmati suasana di sini. Serasa punya private beach,” tutur mahasiswa pariwisata Universitas Gadjah Mada itu.

Selain itu, Kezia berpesan kepada manajemen Surumanis untuk menjaga pesona keunikannya, termasuk berbagai potensi lokal yang ada. Kesuksesan Surumanis meraih pangsa pasar karena mampu menawarkan atraksi yang berbeda dari pantai lainnya.

“Produk turunan seperti fasilitas camping, gathering dan catering perlu dikembangkan lebih lanjut. Surumanis harus terus memantau kualitas kunjungan, bukan hanya jumlah wisatawan,” kata Kezia.

Wardopo kompak

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button