74 gambar dipamerkan di GPK Bandung - WisataHits
Jawa Barat

74 gambar dipamerkan di GPK Bandung

Sebanyak 74 lukisan karya 74 seniman Jawa-Bali dipamerkan di ajang Pra Biennale Drawing Event di Gedung Pusat Kebudayaan (GPK), Jalan Naripan 9, Kota Bandung.

INI ADALAH KORANBandung – Sebanyak 74 lukisan karya 74 seniman Jawa-Bali dipamerkan pada acara pra dua tahunan menggambar di gedung Pusat Kebudayaan (GPK), Jalan Naripan 9, Kota Bandung.

Mereka adalah seniman, melukis dalam kaitannya dengan menggambar tentang Asia-Afrika, Kota Bandung. Hal ini merupakan salah satu langkah menuju Drawing Biennale yang digagas oleh Bandung Drawing Institute (IDB) yang akan dilaksanakan pada tahun 2025.

Dengan kata lain, pameran ini merupakan kegiatan pra dua tahunan yang mengundang pegiat menggambar dari seluruh Indonesia, khususnya Jawa dan Bali.

“Kegiatan ini terinspirasi, didorong, dan dipandu oleh upaya untuk merayakan persaudaraan budaya antardaerah di Asia dan Afrika. Cita-cita tersebut tidak datang dari surga, tetapi dari dinamika sejarah yang terjadi di Indonesia, khususnya di Bandung, dalam bentuk Konferensi Asia Afrika 1955,” kata Hawe Setiwan, Konseptor Artsafrika, Senin, 22 Agustus. 2022 .

Kenangan itu, kata Hawe Setiawan, diwujudkan dalam banyak hal. Contoh nyata adalah penamaan jalan. Di Jakarta, jalan “Asia-Afrika” mungkin hanya jalan kecil di sekitar Senayan.

Berbeda dengan Bandung, Jalan Asia-Afrika merupakan salah satu jalan utama di pusat kota. Orang Bandung bercanda bahwa ini adalah jalan terpanjang di dunia.

“Ada yang menarik dari pengertian Asia-Afrika, yaitu hilangnya kata ‘dan’. Asia dan Afrika sering tidak dibicarakan, melainkan Asia-Afrika. Tersirat harapan akan hilangnya sekat-sekat dan pembatas, Perbatasan yang memisahkan umat manusia. Asia dan Afrika terasa menyatu menjadi satu nama yang bisa dikatakan dalam satu tarikan nafas,” jelasnya.

Secara tematis, pameran ini akan melanjutkan tema yang diangkat oleh pameran sebelumnya bertajuk “Marakayangan” pada Mei 2022 dengan memotret gejala massa arwah buatan di tengah aktivitas wisata kota.

“Kali ini, dengan mempertimbangkan latar belakang sejarah Asia-Afrika, kami mengundang peserta pameran untuk merespon isu-isu yang menjadi gejala di kawasan Asia-Afrika,” ujarnya.

Artsiafrika Drawing Biennale Pre-kurator Isa Perkasa menambahkan, Biennale Drawing diharapkan dapat merangsang minat menggambar di Asia dan Afrika yang konsepnya didasarkan pada semangat Bandung.

“Intinya nanti tahun 2025 kita akan mengundang seniman dari Asia dan Afrika,” kata Isa Perkasa.

Sebagai pengingat, pameran ini akan berlangsung dari 20 Agustus 2022 hingga 30 Agustus 2022. *** (Okky Adiana)***

Penerbit: Jaka Permana

Source: www.inilahkoran.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button