6 Legenda Kuliner di Garut, Sudah Pernah Coba? - WisataHits
Jawa Barat

6 Legenda Kuliner di Garut, Sudah Pernah Coba?

Kabupaten Garut terkenal dengan wisata kulinernya yang tiada habisnya. Garut juga memiliki beberapa legenda kuliner dan dikenal masyarakat luar Garut juga. Apa saja makanan tersebut? Lihat saja.

1. Soto Ahri

soto-ahri.jpg

Soto Ahri adalah salah satu makanan legendaris di Garut yang dikenal sejam. Namun, Soto Ahri awalnya hanya menggunakan daging sapi namun kemudian ditambah dengan pilihan ayam. Yang membedakan Soto Ahri adalah menggunakan santan kental berwarna kuning dan mengandung bumbu dan rempah. Saus soto ditaburi kacang kedelai goreng dan daun bawang. Soto Ahri terkenal dengan rasa dagingnya yang segar.

2. Tahu Kupat Gunung Lumbung

GUNUNG_LUMBUNG_GARUT_01.jpg

Kupat Tahu Gunung Lumbung terletak di Gang Gerbang Gunung Lumbung dan memiliki stand berukuran 1,5 x 10 meter. Terkenal dengan saus kacangnya yang khas. Berdiri sejak tahun 70-an, dipelopori oleh (kemudian) Mamah Ida yang tinggal di Gunung Lumbung. Makanan legendaris ini telah menarik perhatian pembeli sejak pukul 8 pagi. Setiap hari tahu loak ini berhasil menjual lebih dari 400 porsi. Kini gerai Kupat Tahu ini dikelola oleh putra Mamih Ida, Teh Tutin Sumartini.

3. Kopi Ipo pagi

IPO-Tomorrow.jpg

Di Garut, kafe-kafe bermunculan bak jamur dan mudah ditemukan. Namun, ada tempat kopi legendaris di Garut, yaitu Ipo Coffee Morning. Kafe ini bisa disebut hidden gem karena untuk menemukannya kita harus masuk seperti gang kecil antara toko buah dan toko percetakan foto. Buka sejak pukul 7 pagi, Ipo Coffee Morning tidak pernah sepi pengunjung. Nama Ipo sendiri merupakan nama dari pendirinya H Ipo. Ipo Coffee Morning kini dikelola oleh Roni pada generasi keempat.

4. Surabi Papadayan

surabi4.jpg

Meski namanya Surabi Papandayan, bukan berarti Surabi ini dibuat atau dijual di Gunung Papandayan, melainkan terletak di Jalan Papandayan. Lebih tepatnya di pertigaan Papandayan-Pasundan. Pembeli Surabi Papandayan harus siap mengantri sejak pagi karena popularitas Surabi Papandayan sangat tinggi. Bahkan, pembeli juga diberikan nomor antrian untuk membantu mereka mengantre. Surabi Papandayan memiliki cita rasa yang khas dan mampu menjaga kualitas bahan utama surabu yaitu tepung beras. Kalau mau coba harus siap antri dari pagi, ya.

5. Mie Bakso Parahyangan

mie-baso-parahyangan.jpg

Bakso di garut sudah umum dan mudah ditemukan. Namun, ada satu bakso yang sudah melegenda dan dikenal masyarakat umum, yaitu Mie Bakso Parahyangan. Berlokasi di kawasan Ciledug, mie bakso ini merupakan home made sehingga memiliki pasar tersendiri bagi para penggemar mie bakso. Selain mie dan bihun, mereka juga menawarkan menu nasi ayam, nasi goreng, cap cay, dan tumis lo cup.

6. Kue balok Maranti

3b9107f796f94043a0c4fec8dcec12cc_1590544384451788392.jpeg.jpg

Kue balok Maranti adalah salah satu legenda kuliner Garut yang terletak di Kadungora, sekitar 15 km dari Garut Kota menuju Bandung. Kue blok Maranti sendiri sudah ada sejak tahun 40-an. Kue balok ini terbuat dari campuran tepung terigu, telur, gula dan mentega. Bentuknya mirip dengan kue pukis tapi lebih besar. Kue balok ini dipanggang dengan api arang dari atas dan bawah di dalam loyang kue. Proses pemanggangan seperti itulah yang menghasilkan kue balok Maranti, memiliki aroma yang khas.

Itulah daftar legenda kuliner di Garut. Mana legenda kuliner favoritmu?

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button