5 Tempat Wisata Bertema Alam di Tasikmalaya, Air Terjun Ciparay #1 beserta trail dan alamatnya - WisataHits
Jawa Barat

5 Tempat Wisata Bertema Alam di Tasikmalaya, Air Terjun Ciparay #1 beserta trail dan alamatnya

Bagi anda yang ingin berlibur ke Tasikmalaya dan sedang mencari tempat wisata yang berhubungan dengan alam,

Berikut rekomendasi 5 tempat wisata di Tasikmalaya yang dijamin bikin penasaran untuk dikunjungi:

Curug Ciparay Tasikmalaya terletak di sebuah lembah yang dikelilingi oleh pepohonan yang sangat lebat. Air mengalir keluar dari balik pohon yang melindunginya.

Air terjun ini memiliki dua buah air terjun, sehingga tak heran jika orang sering menyebutnya sebagai air terjun kembar. Dihiasi dengan aliran air yang keluar dari tebing bebatuan yang menopangnya.

Setiap tingkat aliran Curug Ciparay berbeda-beda. Yaitu 55 meter dan 75 meter. Tak hanya itu, drainase air pun berbeda. Aliran air yang lebih pendek memiliki aliran air yang lebih besar.

Melacak:

Disarankan menggunakan kendaraan roda dua. Jalan menuju air terjun hanya bisa dilalui mobil. Jadi jika menggunakan mobil, akan merepotkan saat berpapasan dengan mobil yang berlawanan arah.

Sepanjang perjalanan kita juga disuguhi keindahan pemandangan alam, seperti pegunungan dan pepohonan yang masih hijau.

Jalan setapak menuju air terjun dalam kondisi saat ini dan sebagian besar beraspal. Namun perlu diingat bahwa ada beberapa bagian jalan yang belum diaspal.

Berhati-hatilah saat menjumpai jalan miring dan medan basah karena sangat licin.

Kemudian, untuk menuju lokasi air terjun, Anda akan menemukan jalan setapak yang didominasi turunan. Jalur ini masih alami yaitu berupa tanah dan bebatuan.

Kemudian kita melewati sebuah jembatan, setelah perjalanan jauh kita disuguhi pemandangan air terjun Ciparay yang indah.

Air terjun mungil ini tingginya hanya sekitar 5 meter, namun suasana di tempat ini sangat sejuk, rindang karena masih banyak pepohonan.

Selain kondisi airnya yang sangat jernih, air terjun ini juga memiliki kolam yang cukup luas dengan lebar sekitar 10 meter dan kedalaman sekitar 1,5 meter sehingga aman untuk bermain air.

Selain itu, dinding di sisi kiri air terjun ini berlubang seperti pintu masuk gua menambah keunikan tempat ini.

Keadaan sungai berpasir, sehingga pasir ditambang sebagai bahan bangunan di titik ini.

Dari Kota Tasikmalaya kita berkendara menuju Singapore Square. Kemudian belok ke arah Sariwangi melewati Kamoung Malagan, Malaganti Center atau stasiun TV lokal di dekat vila.

Sekitar 300 meter ke arah barat ada belokan di depan lapangan bola, lalu ke kiri sekitar 700 meter. Pasir ditambang di sana.

Kemudian turuni jalan bertembok menuju Kali Cimedang, air terjun ini berada di sebelah barat, setelah itu sisirlah sisi sungai sekitar 20 meter dan anda akan sampai di Air Terjun Cimedang. Jika Anda berkendara melalui jalur Bandung Ciawi, Anda bisa berbelok dari Cisayong untuk masuk ke Jalan Cisinga.

Jika kita mencari tempat wisata di perbukitan, dengan pemandangan alam yang indah dari ketinggian terkadang diselimuti kabut. Kita bisa mengunjungi Bukit Pujiningrum di Tasikmalaya.

Bukit Puji Ningrum terletak di kawasan perbukitan dengan panorama keindahan alam yang memanjakan mata.

Tempat ini juga sangat direkomendasikan untuk berkemah untuk menikmati matahari terbit dan terbenam yang akan menyegarkan pikiran Anda.

Berdasarkan kesaksian para pengunjung, bukti Pujiningrum kerap disebut-sebut sebagai negeri di atas awan di Tasikmalaya. Karena lokasi ini menawarkan pemandangan awan di atas bukti ini, para fotografer mencarinya.

Kita bisa merasakan panorama awan dari atas bukit. Namun, kita harus bisa mengatur waktu untuk datang ke tempat ini di pagi hari.

Rute menuju Bukit Pujiningrum terbilang mudah diakses dengan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Meski jaringannya cukup kecil, sepeda motor atau mobil bisa melewatinya dengan aman.

Sedangkan untuk jalur menuju Bukit Pujiningrum, dari Alun-alun Sukaraja tinggal jalan lurus sekitar 200 meter dan belok kanan menuju Karangnunggal (masuk gapura bambu).

Kemudian ikuti jalan tersebut hingga sampai di SDN Cibogo, kemudian belok kanan dan ikuti jalan tersebut hingga sampai di tempat tersebut.

Dari tempat parkir motor menuju Curug Amoh, jaraknya sekitar 300 meter.

Untuk menuju Curug Amoh, pengunjung harus berjalan kaki melewati pematang sawah. Meski begitu, perjalanannya tidak akan sulit karena pemandangan yang disajikan begitu indah.

Anda tetap harus berhati-hati karena jalanan licin di musim hujan.

Sebelum menuju ke Curug Amoh, kita temui Curug Sumur yang letaknya tidak terlalu jauh dari Curug Amoh.

Selain itu, dalam perjalanan menuju Curug Amoh juga terdapat jalur yang menyajikan pesona Curug Kidang kepada para pengunjung.

Curug Sawer menambah panjang daftar wisata air terjun di Tasikmalaya. Banyak pengunjung merekomendasikan mengunjungi air terjun ini pada akhir pekan.

Dari segi fasilitas, Curug Sawer kurang lega. Meski demikian, pesona alam yang dihadirkan mampu memanjakan mata para pengunjung.

Ketika air jatuh dari tempat yang sangat tinggi, tampak seperti tirai yang sangat besar. Maka wajar jika Curug Sawer Tasikmalaya selalu ramai dikunjungi, terutama oleh anak muda yang hobi vlogging atau hunting foto.

Jalan menuju Curug Sawer Mandalamekar dapat diakses dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. Hanya saja mobil harus parkir lebih jauh dari lokasi dibanding sepeda motor.

Tempat parkir Curug Sawer Tasikmalaya dititipkan ke rumah warga, baik mobil maupun motor. Di awal jalan masuk ke desa Mandalamekar, khususnya di dekat air terjun Sawer Mandalamekar, kondisi jalan tidak terlalu bagus.

Pastikan kendaraan dalam kondisi baik, terutama ban. Jika menggunakan kendaraan roda dua, kita tidak perlu berjalan jauh menuju Curug Sawer.

Jarak menuju Curug Sawer Mandalamekar dari Alun-alun Kabupaten Tasikmalaya kurang lebih 38 kilometer dengan waktu tempuh 1 jam 30 menit.

Maka perjalanan menuju Curug Sawer tidak lengkap rasanya jika tidak berjalan kaki, istilahnya “No trekking, no waterfall”.

Setelah memarkir motor di rumah warga, kami harus berjalan kaki ke ‘padi galengan’ atau jalan setapak untuk menuju Curug Sawer.

Itu terletak di sawah. Jarak dari sawah ke Curug Sawer Tasikmalaya sekitar 500 meter.

Tiket:

Karcis parkir disesuaikan dengan kesepakatan antara pemilik kendaraan dengan pemilik rumah yang memperbolehkan kita untuk memarkirkan kendaraan di halaman rumahnya.

Selain kelima tempat tersebut, masih banyak objek wisata lain di Tasikmalaya yang bisa Anda jelajahi keindahan alamnya.***

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button