4 Makanan Unik di Wonogiri - Solopos.com - WisataHits
Yogyakarta

4 Makanan Unik di Wonogiri – Solopos.com

Kabupaten Wonogiri menawarkan berbagai makanan khas.

Kamis, 25 Agustus 2022 – 17:13 WIB

Editor: Ponco Suseno | Solopos.com

SOLOPOS.COM – Ilustrasi Tiwul, makanan khas Wonogiri. (freepik)

Solopos.com, Wonogiri — Kabupaten Wonogiri memiliki beragam makanan khas. Makanan asli Wonogiri ini masih menjadi buruan pecinta kuliner karena rasanya yang lezat.

Berikut beberapa makanan unik di Wonogiri yang masih laris di pasaran hingga saat ini:

1. Keripik tempe benguk

Sentra produksi Keripik Tempe Bentuk berlokasi di Kota Grobog, Desa Wuryorejo, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri. Kawasan Grobog berada di pinggir jalan raya Wonogiri-Pracimantoro atau menuju Wisata Waduk Gajah Mungkur (WGM).

Benguk atau Mucuna Prurien adalah salah satu jenis Kara. Bijinya lebih besar dari kacang-kacangan lain seperti B. Kacang Gude. Keripik tempe benguk merupakan salah satu makanan khas di Wonogiri.

Baca juga: Khasiat Jambu Mete Wonogiri Tetap Diburu Meski Harga Belinya Lebih Dari Daging Sapi

Salah satu pengrajin, Joko Setiyanto, 38, mengatakan, usaha keripik tempe wonogiri dimulai pada 2008 setelah ia meninggalkan pekerjaannya di Jogja. Pertama, ada produsen keripik tempe kedelai di lingkungan sekitar.

Joko meyakini warga Wonogiri selalu menyukai Bentuk Tempe. Menurutnya, jika bentuk tempe dibuat keripik, orang juga akan menyukainya.

“Kami punya ide untuk membuat Chip Bentuk Tempe agar berbeda dari yang lain [tempe kedelai]. Setelah kami coba ternyata laris manis,” ujar Nindita, pemilik usaha keripik tempe Bentuk Solopos.comJumat (21/5/2021).

2. kambing pindang

Baca Juga: Kisah Dibalik Plintheng Semar Wonogiri

Kambing pindang adalah makanan unik selanjutnya di Wonogiri. Kambing Pindang yang terkenal di Wonogiri, Pindang Kambing Mbah Sinem sejak tahun 1988. Terletak di Dusun Sambirejo RT 001/RW 009, Desa Ngadirojo Kidul, Ngadirojo, Wonogiri.

Keistimewaan wonogiri ini hadir dalam bentuk bubur yang dicampur dengan kikil kambing. Bahan-bahan untuk membuat kambing pindang adalah kikil kambing, tepung singkong dan tulang kambing yang dipotong kecil-kecil.

Sedangkan bahan lainnya adalah ketumbar, laos, bawang putih, kemiri, daun salam dan garam. Namun, Sinem menambahkan pindang kambing buatannya dengan jeroan kambing.

“Mulai memasak sekitar pukul 12.00 WIB. Kambing pindang dan olahan jeroan kambing dimasak secara terpisah. Umurnya kira-kira siap masak pukul 16.00 WIB. Semuanya dimasak dengan kayu bakar untuk menjaga cita rasanya,” jelas Mbah Sinem saat diwawancarai solopos.com, di rumahnya, Jumat (24/3/2017).

Baca Juga: Mak Nyes! Ini adalah rangkaian wisata air terjun di Wonogiri

3. Tiwul Wonogiri

Tiwul adalah makanan khas Wonogiri. Jenis makanan ini sudah menjadi ciri khas daerah Wonogiri sejak zaman dahulu.

Sega Tiwul terbuat dari singkong kering atau singkong kering yang digiling kemudian dikukus. Dihimpun dari berbagai sumber hingga Minggu (21/21/2021) disebutkan bahwa Tiwul menjadi makanan pokok sebagian besar masyarakat Jawa termasuk Wonogiri pada masa penjajahan Jepang.

4.Geti Wonogiri

Baca Juga: Harga Telur Ayam Tertinggi Sepanjang Sejarah di Wonogiri Meroket Hingga Rp 30.000/Kg

Geti adalah makanan khas Wonogiri. Geti berasal dari campuran gula merah yang dimasak dicampur dengan kacang tanah atau biji wijen.

Geti rasanya manis dan gurih. Manis dari gula dan gurih dari bahan kacang atau wijen.

Hanya untukmu

Inspiratif & informatif

Source: www.solopos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button