4 Jalan Tol Jokowi Bikin Gemetar, Jarak Terasa Jangkar - WisataHits
Jawa Barat

4 Jalan Tol Jokowi Bikin Gemetar, Jarak Terasa Jangkar

Jakarta, CNBC Indonesia – Pembangunan jalan tol baru dapat memperlancar hubungan antar daerah, mempersingkat jarak dan waktu tempuh, “terasa sejengkal”. Pembangunan jalan tol yang masif oleh Presiden Jokowi telah mengurangi waktu tempuh, sehingga memudahkan konektivitas.

Bahkan untuk beberapa perjalanan yang biasanya berlangsung lebih dari 2 – 4 jam, bisa dipotong setengahnya.

Ruas tol baru ini juga dapat membantu mengurai kemacetan yang biasa terjadi pada rute eksisting, antara lain:

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

1. Tol Sukabumi

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan jalan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) akan segera tersambung dengan Sukabumi Barat pada 2024.
Hal itu disampaikannya saat meninjau progres pembangunan Tol Bocimi, Rabu (21/9/2022).

“Jalan Tol Bocimi saat ini sedang dalam pengerjaan Seksi 2 Tol Cigombong-Cibadak sepanjang 11,9 km. Ruas ini akan terkoneksi dengan Tol Jagorawi,” kata Basuki saat mengunggah akun Instagram resmi Kementerian PUPR, seperti dikutip, Kamis (22/9/2022).

Dengan adanya tol ini, kata Basuki, waktu tempuh Jakarta-Sukabumi akan lebih singkat. Dari sebelumnya 4-5 jam menjadi 2 jam.

Dengan progres konstruksi 86%, ruas Cigombong-Cibadak ditargetkan selesai pada Desember 2022. Selanjutnya, pembangunan Seksi III ruas Cibadak-Sukabumi Barat sepanjang 13,7 km akan dilanjutkan.

“Jalan tol Bocimi dimaksudkan untuk memperlancar konektivitas dan menjadi solusi masalah kemacetan dari Sukabumi hingga Pelabuhan Ratu di selatan Jawa. Hal ini juga dimaksudkan untuk mendongkrak perekonomian di sektor industri, barang dan jasa,” kata Basuki.

2. Jalan Tol Alternatif Jakarta-Bandung

Jalan Tol Selatan Jakarta – Cikampek (Jepang) II saat ini sedang dalam pembangunan yang diharapkan dapat mengurai kemacetan lalu lintas di jalur eksisting yang sering mengalami kemacetan. Bahkan perjalanan ke Bandung bisa memakan waktu 2,5 jam – 3 jam hingga 4 jam karena macet.

Jika sudah terkoneksi penuh di masa mendatang, tol ini diharapkan sepanjang 62 km dan mempersingkat waktu tempuh Jakarta-Bandung menjadi 1 jam.

“Ini pertemuan antara Jakarta dan Cipularang. Kecepatan maksimum yang direncanakan di sini adalah 80 km per jam, dan jaraknya 62 km. Jadi butuh waktu sekitar 45 menit untuk perjalanan dari Jakarta ke Bandung. Lebih cepat,” kata Direktur Teknik PT Jasa Marga Japek Selatan Bambang Sulistyo, Senin (10/10/2022).

Jalan tol ini juga terhubung dengan jaringan jalan tol JORR 2 yaitu tol Cimanggis-Cibitung dan tol Purbaleunyi. Sehingga kendaraan yang datang ke Pondok Indah dari kawasan BSD tidak perlu lagi berbelok di pertigaan Cikunir tetapi bisa langsung menuju Jatiasih Bekasi hingga melewati kawasan Sadang Purwakarta.

3. Jalan Tol Menuju Bali Baru

Tol Serang – Panimbang juga akan dipercepat dan diharapkan dapat beroperasi pada tahun 2024. Saat ini Seksi 1 Serang Rangkasbitung sepanjang 26,5 km telah beroperasi sejak tahun 2021.

Sedangkan seksi 2 Rangkasbitung-Cileles yang tersisa 24 km dan Seksi 3 Cileles-Panimbang akan beroperasi pada April 2024.

Setelah tersambung sepenuhnya, Tol Serang-Panimbang akan menghubungkan wilayah Jakarta DKI dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung.

Akses yang lebih mudah karena adanya Tol Serang Panimbang dapat mendorong investor tertarik untuk berinvestasi di sektor pariwisata Banten.

KEK Tanjung Lesung merupakan KEK pariwisata pertama dan mulai beroperasi pada Februari 2015. KEK ini berlokasi strategis dan mudah diakses, berjarak 170 km dari ibu kota Jakarta dan dapat ditempuh melalui jalan darat dalam waktu 2,5 hingga 3 jam. Kawasan ini dipersiapkan sebagai salah satu destinasi wisata baru Bali.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pembangunan Tol Serang-Panimbang Seksi 3 yakni seksi Cileles-Panimbang akan mendukung pertumbuhan pariwisata di Banten.

Luhut optimistis kawasan itu bisa menjadi destinasi wisata mengingat jaraknya yang tak terlalu jauh dari Jakarta.

“Kami ingin 2024 segera terlihat bentuknya, ini akan selesai pada kuartal pertama. Ini akan menjadi destinasi wisata karena hanya memakan waktu 2-3 jam dari Jakarta ke Tanjung Baca,” kata Luhut, dikutip Senin (10/10). /2024). 2022).

4. Jalan Tol Kedua di Bali

Jalan tol Gilimanuk – Mengwi sepanjang 96,8 km yang mulai dibangun September lalu bertujuan untuk memperlancar konektivitas sehingga mengurangi kemacetan di jalur nasional. Terutama dari Pelabuhan Gilimanuk hingga Mengwi, Kabupaten Badung, Bali.

“Tol kedua di Bali ini dapat mempersingkat perjalanan Gilimanuk ke Mengwi dari 5-7 jam menjadi 1,5-2 jam,” tulis akun Twitter Kementerian PUPR seperti dikutip.

Jalan tol ini dijadwalkan selesai pada 2028, namun Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menginginkannya selesai pada akhir 2025.

Ke depan, tidak hanya kendaraan roda empat atau lebih yang bisa menggunakan jalan tol ini, tetapi juga sepeda motor dan sepeda.

Estimasi biaya investasi pembangunan jalan tol ini sebesar Rp 24,6 triliun yang pembangunannya terbagi dalam tiga seksi. Yakni, Seksi 1 Gilimanuk-Pekutatan sepanjang 53,6 km, Seksi 2 Pekutatan-Soka sepanjang 24,3 km dan Seksi 3 Soka-Mengwi sepanjang 18,9 km.

[Gambas:Video CNBC]

artikel berikutnya

melalui rumahmu, kan? Ini adalah daftar proyek tol terbaru di RI

(Hei/hai)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button