13 Langkah Gibrans Menarik Wisatawan ke Solo, Ini Detailnya! -Solopos.com - WisataHits
Jawa Tengah

13 Langkah Gibrans Menarik Wisatawan ke Solo, Ini Detailnya! -Solopos.com

SOLOPOS.COM – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka bersama KGPAA Mangkunagoro X melihat bunga di Taman Mangkunegaran, Solo, Selasa (11/8/2022). (Pekerjaan Khusus/Humas Pemkot Solo)

Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melakukan 13 langkah untuk menarik wisatawan ke Kota Bengawan.

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo terus bekerja keras mencari uang selama dua tahun terakhir Merek Pariwisata jadi bukan sekedar tempat menginap. Solo ingin dipercaya oleh wisatawan sebagai tujuan perjalanan atau tujuan wisata. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyadari sepenuhnya posisi daerahnya di sektor pariwisata. Dia telah menyiapkan sejumlah langkah untuk menarik wisatawan.

Promosi Angkringan Omah Semar Solo: Tempat nongkrong unik punya menu Wedang Jokowi

Langkah taktis Gibran adalah menerapkan 13 poin prioritas pengembangan Solo. Seperti yang dikatakannya saat dimintai tanggapan Solopos.com terkait arah pengembangan pariwisata Solo, Rabu (30/11/2022).

Dia mengutip Masjid Agung Sheikh Zayed sebagai contoh. Berlokasi di Desa Gilingan, Banjarsari, masjid ini digadang-gadang menjadi destinasi wisata religi terbaru di Solo. Selain itu, di kompleks yang sama juga akan dibangun Islamic Center yang akan menjadi pusat pendidikan dan pengajaran agama Islam.

Untuk mendukung transportasi atau mobilitas masyarakat, termasuk wisatawan, terdapat proyek pembangunan Rel Layang Joglo Banjarsari. Selain untuk menunjang mobilitas, KA Joglo Elevated disebut-sebut sebagai KA layang terpanjang di Indonesia.

Baca Juga: Gibran Soroti Penambangan Liar di Klaten, Penambang Dengan Alat Berat Langsung Turun

Artinya, keberadaan KA Layang Joglo menjadi tujuan wisata masyarakat dan mendorong pergerakan ekonomi. Selain itu, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) yang saat ini sedang direvitalisasi menjadi tujuan wisata populer bagi wisatawan di Kota Solo.

Tempat tersebut akan disulap menjadi kebun binatang modern dengan pertunjukan satwa sebagaimana adanya di lingkungan atau habitat aslinya. Revitalisasi juga dilakukan di Taman Balekambang, Solo yang bertujuan menjadi pusat kebudayaan Jawa.

Revitalisasi Taman Balekambang meliputi perbaikan dan penambahan sarana rehabilitasi gedung kesenian dan Panggung terbuka area karya seni. Untuk destinasi wisata budaya, ada Candi Mangkunegaran Solo yang juga direvitalisasi agar tetap menarik.

Baca Juga: ESDM Lacak Penambangan Liar, Bupati Klaten Siap Tunjukkan Wilayah Paling Berbahaya

Seluruh konsep revitalisasi didasarkan pada warisan budaya yang kaya dan sejarah panjang Praja Mangkunegaran. Tak ketinggalan revitalisasi Koridor Ngarsopura dan Gatot Subroto sebagai pusat UMKM dan budaya.

Tempat ini akan diberkahi dengan tempat pertunjukan seni dan budaya masyarakat yang ingin bersaing dengan Malioboro. Terkait pengembangan UMKM, Pemerintah Kota Solo terus melakukan revitalisasi Technopark yang dilengkapi dengan pelatihan Keamanan internet sebaik Bermain.

Menurut Gibran, untuk menjamin kenyamanan menginap, beberapa hotel bintang lima akan dibangun dalam waktu dekat. Hotel-hotel tersebut harus sekelas dengan Hotel Alila Solo. Tapi dia belum mau berinvestasi di hotel-hotel ini dulu.

Baca Juga: Pengumuman UMK Solo 2023 Masih Menunggu Daerah Lain

Berikut 13 jurus Gibran untuk menggaet wisatawan ke Solo

1. Pembangunan Masjidil Haram oleh Sheikh Zayed Solo
2. Pembangunan pusat Islam
3. Pembangunan KA Joglo Simpang Tujuh Elevated
4. Revitalisasi Technopark
5. Revitalisasi Koridor Ngarsopura dan Gatot Subroto
6. Revitalisasi Kebun Binatang Jurug
7. Pembangunan Shelter Manahan
8. Revitalisasi Lokananta
9. Revitalisasi Taman Balekambang
10. Pusat Pabrik Furnitur IKM
11. Kebangkitan Pasar Jongke
12. Revitalisasi Candi Mangkunegaran
13. Revitalisasi Pedaringan

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button