10 Jenang Jogja Terenak yang Terkenal Legendaris Wajib Dimiliki - WisataHits
wisatahits

10 Jenang Jogja Terenak yang Terkenal Legendaris Wajib Dimiliki

Jenang Jogja – Bingung cari tempat makan jenang yang enak di Yogyakarta? Ini dia daftar rekomendasi bubur jenang paling enak di Jogja yang terkenal melegenda, wajib kamu coba. Mulai dari jenang sumsum, mutiara, candil/biji salak, ketan hitam, hingga gempol.

Jika di Jawa Tengah dan Jawa Timur jenang adalah nama lain dari dodol, maka di Yogyakarta jenang merupakan jajanan berupa bubur dengan rasa manis dan asin. Bahan untuk membuat jenang biasanya campuran tepung beras, tepung ketan, santan, gula merah, dan gula pasir.

Jenang adalah salah satu makanan khas Yogyakarta yang masih sangat populer di kalangan penduduk setempat. Hampir di setiap sudut kota dan pasar tradisional, Anda bisa menemukan pedagang jenang, terutama di pagi hari. Nah, bagi Anda yang ingin mencicipi jenang tradisional khas kota Gudeg, Anda bisa mampir ke penjaja jenang berikut ini.

Jenang JogjaIlustrasi jenang paling enak dari Jogja legendaris yang wajib kamu coba

Daftar Jenang paling enak di Jogja yang terkenal melegenda wajib dicoba

1. Jenang Bu Gesti

Jenang Bu Gesti terletak di dalam Pasar Lempuyangan, Jl. Hayam Wuruk, Tegal Panggung, Danurejan, Kota Yogyakarta. Ternyata jenang yang juga dikenal sebagai Jenang Pasar Lempuyangan ini merupakan klien Sri Sultan Hamengkubuwono X, Presiden Soeharto dan Presiden Megawati.

Ada 4 jenis pelayanan Jenang Bu Gesti yaitu Jenang Sumsum Putih Asin, Jenang Sumsum Coklat Manis, Candil Jenang dan Mutiara Jenang. Tekstur jenang lembut, berpadu sempurna dengan rasa legit dan gurih. Jika ingin menikmati semua jenis jenang, Anda bisa memesan jenang campur.

Harga Jenang Bu Gesti Rp 5.000 per porsi. Jam buka mulai pukul 07:30 WIB – Setelah. Lebih baik datang lebih awal jika tidak ingin ketinggalan. Dari pintu masuk timur Anda berbelok ke selatan lalu ke barat. Jika Anda bingung, tanyakan pada petugas parkir atau penjual di pasar.

2. Jenang Gempol Bu Yah

Seperti namanya, Jenang Bu Yah menyajikan jenang gempol yang enak. Gempol jenang terbuat dari bola-bola putih seukuran kelereng, dipadukan dengan jenang bubur sumsum coklat dan santan asin. Perpaduan ketiganya menciptakan cita rasa lezat yang bikin ketagihan.

Apalagi disajikan dalam wadah dengan daun pisang, yang membuatnya semakin nikmat disantap saat sarapan. Harga seporsi Jenang Gempol Bu Yah cukup murah, hanya 4.000 rupiah. Lokasinya di Pasar Pujokusuman, Keparakan, Kec. Mergangsan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.

3. Jenang Bu Darmini

Bagi Anda yang mencari kuliner di sekitar Malioboro, Anda bisa mampir ke Jenang Bu Darmini. Lokasi dekat pintu masuk sebelah selatan Pasar Beringharjo, Jl. Margo Mulyo No.16, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta.

Jenang Jogja legendaris ini terdiri dari 4 macam yaitu empulur putih, mutiara/monte, biji salak dan ketupat. Rasa jenangnya enak banget, rasa manis berpadu dengan asinnya pas. Satu porsi jenang berharga sekitar 9.000 rupee. Jam buka mulai pukul 10.00 WIB – selesai.

4. Jenang Mbah Sastro

Tidak hanya di pagi hari, di sore hari Anda masih bisa menyantap jenang khas Jogja yang terkenal begitu lezat. Berhenti saja di Jenang Mbah Sastro atau yang juga dikenal dengan Jenang Papringan. Jam buka dari pukul 14:00 hingga 17:00 WIB (tutup pada hari Minggu).

Ada 4 jenis jenang yang dijual Mbah Sastro, yaitu jenang bubur sumsum putih, jenang candil coklat, jenang mutiara merah dan jenang ketan hitam. Tekstur jenang begitu halus dengan rasa yang enak.

Satu porsi jenang berharga 5.000 rupee. Sangat gelap, bukan? Lokasi Jenang Mbah Sastro terletak di seberang Indomaret Papringan, belakang KFC UIN, Jl.Petung, Papringan, Demangan Baru, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

5. Jenang 8 rasa Bu Jum

Dari namanya tentu sudah bisa ditebak apakah jenang yang dilamar Bu Jum ini banyak sekali variasinya. Ada sekitar 8 jenis jenang, mulai dari sumsum, mutiara, ketan hitam, kacang hijau, pati garut, rangrang, ubi jalar dan lain-lain.

Untuk membuat jenang lebih nikmat, anda bisa datang pada pagi hari saat baru dibuka dimana jenang masih hangat. Perpaduan rasa manis jenang dan kuah santan yang gurih sungguh sangat nikmat. Sekali suap, Anda ingin menambahkan lebih banyak.

Harga untuk satu porsi sekitar 4.000 rupee. Lokasi Jenang 8 Rasa Bu Jum terletak di sebelah selatan Pasar Kranggan, Jl.Pangeran Diponegoro, Kota Yogyakarta (Tugu Jogja di sebelah barat). Jam buka mulai pukul 08:00 WIB – selesai.

Baca juga : Lupis Jogja paling enak yang wajib kamu coba

6. Jenang 13 rasa

Di antara sekian banyak penjaja jenang enak di Jogja, bisa dibilang Jenang 13 Rasa adalah penjaja jenang terlengkap, yakni varian terlengkap. Ada sekitar 13 jenis jenang yang dijual, seperti jenang bubur sumsum putih, sumsum pandan, candil, ubi jalar ungu, ketan hitam, mutiara, dll.

Tekstur jenangnya sendiri lembut, rasa manis dan gurihnya pas. Paling enak saat masih hangat. Harga satu porsinya sekitar Rp 10.000 (5 macam jenang). Jam buka mulai pukul 07:00 hingga 12:00 WIB setiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu.

Lokasi/alamat penjual Jenang 13 Rasa terletak di sebelah selatan Lapangan Pemerintah Daerah Sleman, Jl.Candi Sari, Beran Kidul, Tridadi, Kec. Sleman, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

7. Jenang Gempol Bu Atik

Selain Jenang Gempol Bu Yah, ada satu lagi Jenang Gempol Jogja yang enak untuk dicoba, yaitu Jenang Gempol Bu Atik. Lokasinya di Pasar Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Anda bisa memesan jenang campur yang berisi gempo, mutiara, bubur sumsum dan santan. Rasanya enak banget, cocok untuk menu sarapan pagi. Harganya 5.000 rupiah per porsi. Jam operasionalnya adalah 05:30 s/d 10:30 WIB.

8. Jenang Warung Kebon Kalasan

Warung Kebon Kalasan merupakan salah satu tempat makan di Jogja yang menyajikan menu masakan tradisional pedesaan atau ala “deso”. Contoh: soto, nasi pecel, tempe garit, telur asin, gorengan, jenang, kacang rebus, grontol, lupis, singkong, pisang rebus, dan sate kolang kaling.

Khusus jenang, Warung Kebon Kalasan menawarkan sekitar 4 jenis jenang, mulai dari bubur sumsum, mutiara, candil hingga ketan hitam. Rasanya cukup enak, tidak kalah dengan jenang-jenang yang ada di kota Yogyakarta. Harganya sekitar Rp 7.000 per porsi.

Warung Kebon Kalasan sendiri terletak di Jl. Cangkringan, Salakan, Selomartani, Kec. Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam operasionalnya adalah pukul 08.00 hingga 15.00 WIB. Suasana disana cukup rindang, penuh dengan pohon jati.

9. Jenang Bu Ngajinem

Berbicara tentang kuliner khas Jogja yang melegenda, sepertinya jenang tidak bisa lepas. Pasalnya, makanan ini masih sangat digemari oleh sebagian orang, meski banyak bermunculan makanan kekinian. Nah, salah satu penjual jenang legendaris yang wajib dikunjungi adalah Bu Ngajinem.

Bu Ngajinem berjualan jenang dengan sepeda (mungkin anaknya mewariskan) dan biasanya berkeliaran di sekitar Jl.Demangan Baru, Yogyakarta. Ada 4 jenis varian jenang, seperti bubur sumsum, ketan hitam, candil dan mutiara. Harganya sekitar 5.000 rupiah. Jam buka pukul 16.00 WIB – selesai.

10. Aneka Jenang Gendis Jawi

Kelezatan Jenang Jogja selanjutnya yang wajib kamu coba adalah Aneka Jenang “Gendis Jawi” di Pasar Stan Utara, Jl. Raya Tajem, Maguwoharjo, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (Seberang SD Negeri Depok 1).

Varian jenang cukup lengkap, ada 7 macam, seperti candil jenang, biji salak, rang rang, mutiara, sumsum, kacang hijau kupas dan ketan hitam. Harganya sekitar 5-6000 rupee per porsi. Jam buka mulai pukul 07:00 WIB – selesai.

Bagaimana Anda berwisata dengan jenang khas Jogja yang berbeda? Lezat dan menggugah selera, bukan? Sayang sekali jika berlibur ke Yogyakarta tanpa mencoba sajian kuliner tradisional seperti jenang. Oya, kalau kamu punya rekomendasi jenang enak lainnya di Jogja, kamu bisa tulis di kolom komentar. terima kasih

Source: www.anekawisata.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button